The Rave (Part 4)

Sebelumnya saya akan menggambarkan sekilas beberapa peran yang ada di film ini.

Pertama saya sendiri sebagai orang yang dituakan oleh Willy dan Sandi, atau istilahnya guru dari mereka berdua. Saya juga berperan ganda dan orang lain dalam cerita ini, menjadi penduduk sekitar yang sedang mencari kayu bakar. Willy sebagai murid yang patuh dan sangat menghormati gurunya, sedangkan Sandi juga sangat menghormati akan tetapi sifatnya bertolak belakang dengan Willy. Sandi lebih egois dan ingin menang sendiri. Willy mempunyai tim ekspedisi yaitu Arif, Yusuf, Nirwana, Laila, dan Hera. Mereka semua adalah kawan lama Willy yang bekerja di luar negeri. Sedangkan ada satu peran lagi sebagai orang misterius penghuni hutan, yaitu Yohan.

Arif Wicaksono Produser sekaligus Sutradara The Rave. Berperan menjadi tim ekspedisi dari anggota CIA, California

Pria kelahiran kota tape Bondowoso ini kini melanjutkan kuliah di STMIK PPKIA Pradnya Paramita dan masih tetap bertahan di kota Malang. Dia mempunyai hobi nonton film, apalagi Naruto. Pernah juga menjadi tim IT di PT. Mitra Catur Mandiri, Malang.

Dia adalah CEO di Ideexe, sebuah perusahaan bergerak di bidang konsultan dan bisnis, yang memberikan jasa pembuatan website, web/mobile apps, dan layanan internet marketing. Willy atau yang sering dipanggil Wildan Al-Katirie ini orang yang sangat sibuk sekali di Malang, kota di mana dia dibesarkan.

Mbak ini sedang melanjutkan kuliah di STIE Mahardika Surabaya. Ditengah-tengah perkuliahan, dia juga membantu (insyaAllah) calon suaminya di Kedai Sepatuku. Pengagum warna PINK ini berasal dari Mamuju, Sulsel. Dan cukup berani hidup jauh dari orang tua sampai saat ini.

Saat ini dia sedang melanjutkan kuliahnya di Universitas Airlangga, Surabaya. Aslinya dari kota semen, yaitu Gresik. Orangnya konyol dan sering kali menghibur teman-temannya yang lelah disela-sela proses pembuatan film atau ketika di kelas.

Orangnya juga sama konyol dan unik, sering bertingkah aneh bak sinetron :D. Sekarang bekerja sebagai desainer di Penerbit DIVA Press, Yogyakarta. Diam-diam dia mempunyai usaha sampingan yang sudah mempunyai nama di Jogja yaitu Kelingking Kecil. Berkat ide kreatif yang muncul, sering kali dia membuat assesories, terutama untuk kalangan perempuan. Bahkan sering kali mengikuti event-event pameran yang bisa menjadi media untuk memasarkan hasil karyanya.

Gadis :D asal Lumajang ini sering digoda oleh teman-teman di kampus. Sudah diwisuda 2 kali. Pertama di LP3i BC Malang, dan kedua melanjutkan kuliah di Universitas Merdeka Malang. Sekarang dia bekerja sebagai resepsionis di ERA Ventura sebuah agen properti di kota Malang.

Dia adalah salah satu orang yang tidak pernah kenal lelah. Setiap hari ketika masih kuliah sampai sekarang kerja pulang pergi dengan jarak yang cukup jauh dia tempuh. Sekarang dia bekerja di PT. Indosukses Futures sebagai IT. Pujon rumah asalnya adalah daerah yang juga dingin di kabupaten Malang.

Pria ini tidak lain dan tidak bukan adalah saya sendiri. Sekarang sedang melanjutkan studinya di Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Selain kuliah, saya sangat sibuk dengan menganggur dan meluangkan waktu banyak di kamar kos. Dan akhir-akhir ini mencoba mencari uang saku tambahan lagi dengan kerja 'serampangan' (apa yang bisa saya kerjakan), termasuk membantu kakak saya sebagai marketing berjalan di EMLIKOS Studio.

Sekian episode cerita saya membahas tentang film amburadul pertama kali ini. Sugeng siang...